Ingin kutulis lagi kenangan demi kenangan. Dulu kita menciptakan kenangan itu begitu indah. Lebih indah daripada puisi-puisi cinta.
Persahabatan kita untuk selamanya.
Seperti bintang gemintang di langit malam. Kadang saya melihatnya. Dan kalaupun saya tak melihatnya, maka saya tahu bahwa ia selalu di sana.
Siapakah yang paling kuingat ketika petaka menimpaku? Sahabat.
Siapakah yang paling kuingat ketika kesedihan membelengguku? Sahabat.
Dan tak mungkin saya melupakan kebaikan demi kebaikan yang kamu curahkan kepadaku.
Abadi Untuk Selamanya
Sehari bersama sahabat.Selalu terasa tepat ketika momen indah didampingi sahabat setia.Sang waktu menerangkan bahwa persabahatan kita layak diabadikan.
Dalam sedih engkau menghiburku, dalam senang engkau mengasihiku.Karena sahabat saya mengerti makna kebahagiaan dalam hidup ini.
Senyuman itu begitu menenangkan.Dua sahabat yang saling berkorban. Semoga menjadi berkah selamanya.
Sahabat Adalah Keluarga
- Apa yang menciptakan rumah terasa hangat? Keluarga.
- Dan keluarga terbaik yang kita dapatkan di luar rumah ialah para sahabat.
- Mari kita abadikan persahabatan ini.
- Betapa sedihnya orang yang tak pernah mempunyai keluarga.
- Sahabat ialah keluarga kedua.
- Aku tahu semua rahasiamu, sahabatku. Itulah sebabnya saya menjadi temanmu.
Narasi Untuk Sahabat Sejati
Bersamamu...
Aku merasa kekuatanku bertambah.
Pernah ada badai, saya menghadapinya.
Pernah ada tantangan, saya menaklukannya.
Masalah, saya memecahkannya.
Semua itu lantaran engkau mendampingi,
tak hanya di masa-masa bahagia, melainkan juga ketika sedih lara mendera.
Wahai sahabatku...
Sekiranya ada kata-kata yang indah,
pastilah kususun seindah-indahnya.
Lalu kupersembahkan untukmu. Agar engkau tahu betapa berharganya dirimu bagiku.
Sekiranya ada puisi yang paling agung,
maka kan kusandingkan dengan dirimu.
Agar engkau mengerti, tanpa dirimu mungkin hari ini saya bukanlah apa-apa.
Sahabat ialah anugerah dari Tuhan.
Ia mengirimkannya untuk menjadikanmu mengenali siapa dirimu sebenarnya.
Sebab seorang sahabat mengungkapkan apapun tentangmu tanpa engkau merasa dihakimi.
No comments:
Post a Comment